Amartha merupakan platform P2P lending yang akan saya fokuskan dalam berinvestasi. Semua perjalanan berinvestasi saya di Amartha akan saya tuangkan dalam blog ini.
Menurut saya, berinvestasi di P2P merupakan hal yang termudah bagi orang yang tidak mempunyai basic keuangan (seperti saya).
Gambar 1. Top Up Amartha Pertama Kali
Pada tanggal 27 May 2020 saya melakukan Top Up saldo di Amartha untuk pertama kali, bagi karyawan yang hanya UMR mungkin untuk investasi ini kurang efektif ya. Karena jumlah pendaan untuk 1 mitra bisa mencapai minimal Rp 4.000.000,-. Menurut saya jika memang kita sudah berkomitmen untuk melakukan investasi, paling tidak top up setiap bulan Rp 2.000.000,- sudah cukup. Alhasil pada bulan kedua, keempat, keenam (kelipatan genap) barulah kita bisa melakukan pendanaan.
Pada gambar 2 terlihat bahwa Rangkuman Portofolio pada akun Angsuran Pokok hanya sebesar Rp 4.000.000,-. Ini dikarenkan memang saya baru melakukan pendanaan hanya 1 mitra. Sedangkan pada akun Margin, jumlah merupakan total pendapatan saya yaitu sebesar Rp 460.000,-. Adapun margin yang sudah saya terima sampai dengan saat ini yaitu Rp 128.800,- dan belum saya terima Rp 331.200,-. Pada akun belum diterima akan dibayarkan secara mingguan sesuai dengan jangka waktu pendanaan.
Untuk saat ini pengalaman saya belum telat membayar dikarenakan saya memilih mitra dengan Grade A.
Sekian, sampai jumpa
Komentar
Posting Komentar