Dividen merupakan penghasilan yang diinginkan dari seorang investor. Saya mempunyai referensi investor ritel yang membuat saya takjub luar biasa dengan hasil dividen yang didapatkan dari investor – investor ritel (individu) yang saya temui.
4 investor individu tersebut adalah Ibu Chandra Natile Widjaja, Bapak Lo Kheng Hong, Bapak Sandiaga Uno dan Bapak Edwin Soeryadjaya.
Disclaimer on, saham yang saya sebutkan sebagai bahan diskusi bukan saran jual beli saham tersebut.
4. Chandra Natile Widjaya
Saya mengetahui Ibu Chandra dari perusahaan PT. Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) dengan jumlah kepemilikan 20.364.500 lembar saham setara 6,65% presentase kepemilikan.
Berdasarkan email yang saya terima dari sekuritas yang saya gunakan (Mandiri Sekuritas), pembayaran dividen tunai dari CLPI pada tanggal 27 Agustus 2021. Pembayaran dividen per lembar saham senilai Rp 89,39 sehingga dividen tunai yang diterima oleh Ibu Chandra sebesar Rp 1.820.382.655.
Nominal yang sangat fantastis bukan ? hanya sebagai investor individu, kita bisa mendapatkan nominal sebesar tersebut.
Setelah saya telusur, Ibu Chandra juga memiliki saham PT. Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) 1.694.400 lembar saham atau setara 0,184% presentase kepemilikan saham. Pada TGKA, Ibu Chandra tidak hanya sebagai pemegang saham melainkan juga sebagai Komisaris.
Adapun nominal rupiah yang diterima oleh Ibu Chandra senilai Rp 550.680.000,- yang akan dibayarkan pada tanggal 31 Mei 2021.
Sehingga total dividen yang diterima Ibu Chandra untuk tahun buku 2020 sebesar Rp 2.371.062.655
Subhanallah, ini nilai yang luar biasa.
Jika nilai tersebut dibagi 12 (simulasikan dalam setiap bulan) maka penghasilan Rp 197.588.554 perbulan. Itulah nilai yang telah Ibu Chandra dapat hanya sebagai investor, artinya Ibu Chandra hanya membeli wonderfull company dan setiap bulan akan mendapatkan penghasilan senilai 197 juta.
3. Lo Kheng Hong
Bagi investor ritel saat ini, sudah pasti mengenal beliau kan ?
Yapp, beliau mendapat julukan “Warren Buffet.nya Indonesia”. Perjalan investasi selama hidupnya beliau sudah banyak di share webinar youtube, biografi pasti sudah banyak yang menulis. Kali ini kita hanya akan membahas total dividen yang beliau dapatkan untuk tahun buku 2020.
Berdasarkan data yang telah saya kumpulkan, terdapat 5 saham yang beliau miliki dengan presentase kepemilikan diatas 5% yaitu BMTR, MBSS, GJTL, CFIN dan PTRO.
Sangat disayangkan bahwa hanya terdapat 2 emiten yang hanya membagi dividen yaitu GJTL dan PTRO, sedangkan 3 emiten lainya tidak membagikan dividen.
Sebagai informasi, penulis juga mulai masuk ke saham BMTR, saat ini valuasi BMTR masih sangat murah.
Jika dibandingkan dengan Ibu Chandra, maka per bulan yang bisa dihasilkan Pak LKH senilai 1,6 miliar.
Lagi – lagi ini nilai yang luar biasa. Lalu, bagaimana dividen yang diterima Pak Sandiaga dan Pak Edwin ?
2. Sandiaga Uno
Seperti yang telah kita ketahui, bahwa saat ini Pak Sandiaga menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang dilantik pada tanggal 23 Desember 2020. Sama halnya dengan pak LKH, profil beliau juga sudah banyak dijelaskan dan juga pak sandiaga mempunyai channel youtube Sandiuno TV.
Berdasarkan data yang telah penulis kumpulkan, Pak Sandiaga hanya mempunyai kepemilikan langsung PT. Saratoga Investama Sedaya Tbk sejumlah 583.565.429 lembar saham atau 21,5%.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham yang telah dilaksanakan pada hari rabu 28 April 2021. Agenda ke 2 yaitu menyetujui sebesar Rp 298.426.370.000 atau setara Rp 110 sebagai dividen tunai final kepada para pemegang saham.
Sehingga dana yang didapatkan pak sandi sebesar Rp 64.192.197.190. Jika dibuat perbulan, maka pak sandi mampu menghasilkan Rp 5.349.349.765 per bulan.
Nilai tersebut bahkan 3,3 x dari yang mampu dihasilkan pak LKH.
Luar biasa bukan ? Terakhir, bagaimana dengan Pak Edwin ?
1. Edwin Soeryadyaja
Yapp, Pak Edwin juga memiliki saham di SRTG, bahkan jumlah lembar saham lebih banyak dari pak sandi yaitu 898.114.018 lembar saham. Hal tersebut setara 33,1%.
Bisa dibilang, Pak Edwin merupakan pemegang saham terbesar. Kita bisa lihat, bahwa dengan menjadi investor individu, bisa menjadi orang yang paling berpengaruh di perusahaan. Kita tidak perlu mempunyai perusahaan untuk mengendalikan perusahaan.
Lalu, berapa dividen yang didapatkan pak Edwin ?
Rp 98.792.541.980 tahun buku 2020 atau setara Rp 8.232.711.831 perbulan.
PENUTUP
Bukankah kita sudah melihat dengan data, bahwa menjadi investor adalah profesi yang sangat menyenangkan ?
Tujuan dari penulisan artikel ini sebagai motivasi kepada para pembaca bahwa potensi menjadi investor sangat besar.
Komentar
Posting Komentar